Dariku yang tercabik remuk menyaksikan Hari Bahagiamu

*Entah kenapa waktu itu bisa sok-sok an bikin (anggap aja) puisi kayak gini, tapi sayang banget kalau ngga di share di Blog* Ahahahahaaaa..

#DibuangSayang

“Dibalik hari bahagia seseorang, ada satu hati yang tercabik remuk......”

Maaf sayang, sang penghuni hati.....

Aku sengaja memenjarakanmu dalam hati

Hingga kau terasa bosan karena tak kubiarkan kau keluar

Apa kabar kamu didalam hati?

Mungkin aku jahat, aku menguncimu sangat lama

Tak bisa kau keluar begitu saja dari hati ini

Apa aku jahat? Apa aku tega?

Tidaaaakkkkkkkk.......

Tidaaaaakkkkkkk.......

Kamu yang jahat! Kamu yang tegaaa!

Kamu tak tau

Betapa remuknya hati ini

Saat kau terlepas dari penjara hati

Dan bersanding dengan seseorang pilihanmu

Bagaimana bisa kau melarikan diri dari penjara hati

Yang bahkan aku sudah membuang kuncinya

Taukah kamu? Aku sudah biasa dengan keadaan hati yang selalu tercabik perih

Hancur....Sakiiiiiit....Teriris....

Tapi percayalah sayang....

Hati ini sudah peka dengan luka

Rapuh....Tercabik....Perih....Sakit hati....

Dan akhirnya menjadi “Hati Robot”