10 Pilihan Gaya Desain Interior Rumah Paling Populer

 

Sumber Gambar: Pexel

Gaya desain interior kini semakin beragam, mulai dari yang sederhana hingga paling modern. Sebelum memutuskan untuk membangun rumah, beberapa orang biasanya akan mencari model desain interior agar suasana rumah menjadi lebih bermakna.

Memaksimalkan gaya desain interior juga merupakan suatu cara untuk mengatur ruangan dan elemen di dalamnya agar terlihat sinkron sehingga mampu menciptakan suasana yang nyaman dan tenang.

Di zaman yang serba modern seperti sekarang ini, memutuskan untuk memiliki rumah bukan hanya soal membeli bangunan untuk berlindung dari panas dan hujan, melainkan tentang rasa nyaman ketika berada di dalamnya juga.

Itulah mengapa banyak orang yang mencari referensi gaya desain interior demi mewujudkan "istana" yang nyaman untuk ditempati selamanya.

Gaya Desain Interior Rumah Paling Populer

Buat Anda yang saat ini sudah memiliki rencana untuk membangun rumah atau merenovasi rumah, maka gaya desain interior berikut ini bisa dijadikan acuan untuk mewujudkannya.

Berikut gaya desain interior paling populer yang bisa Anda jadikan referensi;

1. Gaya Desain Interior Tradisional

Di era sekarang ini, desain rumah tradisional masih menjadi pilihan. Ini merupakan gaya khas yang selalu identik dengan elemen kayu.

Bahkan bagi beberapa orang, mereka masih memilih menggunakan kayu untuk lantainya dibanding keramik. 

Hal ini karena elemen kayu yang digunakan untuk desain interior rumah mampu menciptakan suasana yang lebih natural.

2. Gaya Desain Interior Minimalis

Rumah mungil dengan interior desain yang minimalis sangat cocok bagi Anda yang memilih untuk kesederhanaan. Warna-warna yang dipilih untuk perabotan dan  hiasan di dalam rumah pun juga identik dengan warna-warna netral seperti abu-abu, putih dan hitam.

3. Gaya Desain Interior Mid-Century  Modern

Jenis desain interior rumah yang satu ini sudah terkenal sejak pertengahan tahun 1950-an. Ciri khas utamanya adalah suasana yang sederhana, bersih, dan langsung terintergrasi dengan alam.

Sedangkan untuk ciri khas warna yang dipilih adalah warna-warna hangat seperti cokelat, kuning, orange, dan warna-warna hanta lainnya. 

Selain itu, furniture yang digunakan biasanya identik dengan bentuk geometris yang memiliki lekukan halus.

4. Gaya Desain Interior Rustic

Anda pastinya tertarik dengan gaya desain interior yang satu ini. Desain interior rumah rustic selalu identik dengan elemen kayu.

Akan tetapi, elemen kayu yang dipakai ini tanpa sentuhan akhir serta batu alam sehingga menyajikan suasana yang epic. 

Pada interior gaya rustic ini juga memperlihatkan dinding bata yang dibiarkan natural atau tidak diaci.

5. Gaya Desain Interior Modern

Desain interior rumah yang satu ini berbeda dengan gaya Mid-Century  Modern. Unsur dasar yang diguanakan pada jenis desain ini hampir mirip dengan desain interior rumah minimalis.

Hal yang membedakan hanyalah, desain interior modern lebih banyak menggunakan furnitur dengan bahan besi dan kaca demi menghadirkan suasana yang mewah dan modern.

6. Gaya Desain Interior Vintage

Desain interior rumah dengan gaya vintage ini biasanya didominasi dengan warna -warna yang lembut seperti hijau muda, putih, pink, abu-abu muda, warna pastel dan kuning.

Sedangkan untuk motifnya selalu identik dengan bunga-bunga yang berukuran kecil. Bunga-bunga kecil ini biasanya diletakkan pada sarung bantal yang diletakkan di sofa.

7. Gaya Desain Interior Shabby Chic

Gaya desain interior ini selalu dikaitkan dengan nuansa yang "cewek banget". Meski begitu, banyak orang yang menyukai gaya desain interior Shabby Chic.

Shabby Chic selalu didominasi dengan warna krem, pastel, putih dan warna lembut lainnya. Memilih gaya interior yang satu ini memang terkesan agak aneh karena kebanyakan furniturenya bergaya lusuh.

8. Gaya Desain Interior Bohemian

Buat Anda yang sangat ekpresif, maka gaya desain interior Bohemian ini patut dicoba. Interior rumah bertemakan Bohemian ini punya ciri khas seperti penggunaan karpet yang mempercantik ruangan.

Untuk warna yang dipilih bisa warna warni sesuka hati. Bahkan untuk pemilihan sofa pun juga tidak harus sejenis, misalnya seperti sofa bed yang dipadukan dengan sofa L.

9. Gaya Desain Interior Industrial

Desain interior gaya Industrial ini terinspirasi dari interior gudang industri. Gaya yang satu ini memiliki ciri khas tersendiri yaitu lantai beton yang dipadukan dengan langit-langit baja.

Bahkan di luar negeri pun, banyak orang yang lebih memilih merenovasi gudang bekas demi mendapatkan nuansa interior yang kental dengan gaya industrial.

Untuk pilihan warna yang khas dengan gaya interior Industrial ini adalah warna gelap seperti hitam dan abu-abu.

Sedangkan untuk furniture yang dipakai biasanya berbahan besi dan metal. Hal lain yang menjadi ciri khas gaya desain interior Industrial adalah langit-langit rumah yang tinggi.

10. Gaya Desain Interior Nautical

Buat Anda yang suka dengan suasana pantai dan laut, maka bisa mencoba interior desain gaya Nautical.

Desain interior yang satu ini punya ciri khas tersendiri, yaitu suasana laut yang kental dan warna yang mendominasi adalah biru dan putih.

Untuk dekorasi yang digunakan biasanya adalah motif garis putih. Selain itu juga dilengkapi dengan hiasan dinding bertemakan laut, misalnya pasir pantai, kemudi kapal, hingga kulit kerang.

Anda penyuka warna biru akan sangat cocok memilih gaya desain interior yang satu ini.

Itulah beberapa gaya desain interior rumah paling populer. Setelah melihat satu per satu dengan detail, kira-kira gaya desain interior yang mana yang ingin Anda pakai? 

Atau Anda masih bingung untuk memutuskannya? Tidak apa-apa, Anda bisa menjadikan gaya desain interior di atas sebagai referensi terlebih dulu.

Anda yang kesulitan dalam memutuskan kira-kira desain apa yang cocok untuk rumah Anda, maka bisa memakai jasa RumahLeluasa.id. Di sini akan ada banyak pilihan desain interior yang akan mempercantik tampilan rumah Anda.

RumahLeluasa.id akan membantu Anda menghadirkan interior rumah  yang mampu menciptakan  presisi, keindahan, dan kemewahan untuk proyek rumah Anda.

Anda tidak perlu khawatir karena Tim mereka sangat memahami kebutuhan Anda dengan menyajikan ide-ide yang sesuai dengan keinginan Anda.

Rancangan rumah tentunya sangat berdampak langsung dengan citra pribadi Anda. Untuk itu, RumahLeluasa.id hadir untuk memberikan solusi desain interior dengan gaya yang Anda pilih.

Banyak klien yang sudah puas dengan kinerja RumahLeluasa.id karena layanannya yang ramah, handal, cepat, tindak lanjut secara keseluruhan dan mampu menangani semua proyek.

Sekarang giliran Anda untuk membuktikannya. Jadi, kapan Anda mau memakai jasa RumahLeluasa.id?

 

Read More

7 Elemen Dasar Desain Interior

 

Sumber Gambar: Pexel

 

Berbicara soal desain interior, tentunya kurang lengkap jika belum membahas elemen dasar. Hal ini nantinya akan menjadi  kunci dalam mendesain  rumah maupun ruangan  yang estetis.

Unsur penataan ini juga sangat penting untuk menjaga agar keseluruhan elemen bisa seimbang dan selaras.

Elemen dasar juga wajib dipelajari oleh para Desainer profesional agar menghasilkan desain interior yang nyaman untuk ditempati.

Desainer tidak hanya fokus pada keindahan sebuah ruangan, namun mereka juga harus mampu menyelaraskan unsur penata ruang agar dapat memanfaatkan space yang ada.

Apa Saja Elemen Dasar Desain Interior?

Paham tentang unsur dan elemen dasar desain interior akan membantu Anda dalam membuat rancangan interior agar estetika tetap terpenuhi.

Unsur penataan desain interior ini sering digunakan sebagai landasan paling dasar bagi Desainer maupun pemilik rumah ketika akan membangun sebuah ruangan.

Lalu, apa saja elemen dasar desain interior?

1. Garis

Garis merupakan elemen dasar desain yang berfokus pada gerakan terus menerus, yaitu dari suatu titik sepanjang permukaan.

Setiap garis yang dibuat mampu memicu respons emosional dan menggambarkan suasana hati yang berbeda. Misalnya pada garis vertikal, ini mampu memberikan suasana yang  berwibawa.

Berbeda lagi dengan garis horisontal yang mampu memberikan suasana tenang dan paling stabil dari semua bentuk garis. Garis horisontal juga memberikan kesan yang luas sehingga semua objek bisa terlihat dengan jelas.

Untuk garis melengkung akan memberikan suasana yang santai, kemudian pada garis melengkung kecil dengan gelombang pendek cenderung memberikan kesan kesenangan.

Namun, ketika Anda memilih garis  diagonal, maka akan memberikan kesan yang penuh drama. Hal ini memicu perasaan yang tegang dan kurang bisa rileks jika berada di ruangan tersebut.

2. Bentuk

Bentuk yang dimaksud di sini adalah bentuk fisik pada 3D room (ruangan dalam bentuk 3 dimensi). Pada umumnya, Bentuk terdiri dari  geometris dan natural.

Pada bentuk geometris, akan ada garis-garis yang menonjol dan terdapat sudut yang terlihat seperti buatan manusia.

Lain halnya dengan bentuk natural, ini merupakan bentuk-bentuk organik yang dibuat oleh alam. Tak heran jika bentuknya tidak beraturan. Bentuk ini bisa terlohat seperti objek yang terbuka dan tertutup.

3. Warna

Psikologi warna tidak bisa dipandang sebelah mata. Hal ini karena unsur warna adalah hal yang mampu memaksimalkan desain interior, khususnya bagi para Desainer yang sudah profesional.

 Pemilihan warna yang tepat mampu memunculkan ketenangan dan suasana hati seseorang saat berada di dalam ruangan tersebut.

Sebagai contoh, warna biru dan hijau, ini mampu memicu perasaan tenang dan sangat direkomendasikan untuk kamar tidur.

Warna lain misalnya warna merah yang memberikan kesan semangat, ini sangat cocok diaplikasikan di ruang makan atau dapur.

Dalam mempertimbangkan warna pada ruangan, maka pikirkan tentang kegiatan apa yang akan dilakukan di ruangan tersebut.

Selanjutnya, Anda bisa melihat seberapa luas ruangan tersebut. Jangan sampai pemilihan warna membuat ruangan yang tadinya luas jusru menjadi sempit.

4. Tekstur

Tekstur mengacu pada permukaan taktil dalam sebuah objek. Unsur yang satu ini cenderung sering terlupakan, namun mampu  memberikan dimensi unik pada sebuah ruangan.

Desainer selalu menggabungkan berbagai tekstur demi memperdalam kesan yang diberikan.

Beberapa pilihan tekstur yang dapat di-mix dan match adalah glossy, kasar, dan lembut.

Tesktur tersebut memberikan kesan yang lebih  detail dan fokus terhadap aksesori, furnitur, hingga kain yang ada di dalam ruangan agar lebih nyaman dipandang.  Secara umum, tekstur memberikan perasaan pada ruangan.

Tekstur tersirat merupakan kualitas visual pada suatu objek yang ditafsirkan oleh mata seseorang dan bukan dari senituhan. Untuk itu, pemilihan tekstur sangatlah penting.

5. Pencahayaan

Baik itu natural maupun buatan, pencahayaan merupakan sebuah aspek penting  dalam ruangan. Tanpa adanya pencahayaan, unsur lainnya tidak mampu menunjukkan keindahannya.

Pencahayaan juga dapat dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu pencahayaan sesuai fungsinya atau populer dengan istilah task lighting, pencahayaan aksen atau accent lighting, dan yang terakhir pencahayaan tambahan, misalnya untuk meningkatkan  suasana (mood lighting).

Ketika mempertimbangkan lighting, maka penting untuk mempertimbangkan beberapa kegiatan yang akan dilakukan pada ruangan tersebut.

Misalnya, pada ruangan kantor tentu akan lebih membutuhkan pencahayaan yang terang agar para pegawai dapat melihat dengan jelas sesuatu yang ada di sekitarnya.

Untuk pencahayaan yang lebih lembut, Anda bisa menggunakan alat peredup cahaya atau dimmer. Ini berfungsi untuk mengatur pencahayaan sesuai dengan kebutuhan.

Pencahayaan yang tepat juga mampu memberikan penekanan pada unsur garis, warna hingga tekstur.

6. Pola

Pola mempunyai fungsi yang sama dengan tekstur dalam menambah daya tarik pada sebuah ruangan. Pada umunya, pola dibuat dari pemakaian desain yang repetitif. Pola juga terdiri dari berbagai jenis seperti,  geometris, garis-garis, motif, print dan organik.

Ketika menambahkan pola, ada baiknya jika Anda mempertimbangkan ukuran dan gaya ruangan. Hindari terlalu banyak  pola di ruangan yang kecil agar tidak memberikan kesan yang berlebihan. Suatu pola dapat menghadirkan garis-garis horisontal dan vertikal yang mempu memberikan kesan luas pada ruangan.

7. Ruang

Ruang merupakan fondasi dari desain interior. Konsep ruang juga merupakan sesuatu yang penting untuk dipahami. Meski ruangan yang ada di rumah tidak mudah untuk diubah, namun perlahan Anda bisa memanfaatkannya.

Di dunia desain interior, semua memiliki ide untuk memanfaatkan tiga dimensi ruang, yaitu panjang, lebar, dan tinggi. Hal tersebut bisa diisi sesuatu atau dibiarkan kosong. Semua tergantung dari segi fungsionalitas dan desain.

Beberapa jenis desain mampu memengaruhi kegunaan dari jenis ruang tersebut. Misalnya, desain minimalis akan memiliki banyak ruang negatif daripada desain eklektik.

Akan tetapi, apa pun konsep desain yang Anda inginkan, pasti selalu ada cara Anda memanfaatkan dan menyeimbangkan ruangan tersebut. 

Itulah 7 elemen dasar desain interior yang harus dipakai. Anda tidak perlu pusing untuk mengaplikasikannya. Bagi Anda yang ingin melakukan desain interior kantor, maka bisa menggunakan jasa desain interior dari InteriorKantor.Com.

InteriorKantor.com akan membantu Anda merencanakan interior kantor dengan hasil yang sesuai dengan keinginan Anda. Untuk memakai jasanya, Anda bisa langsung menuju ke situsnya atau di akun Instagram Interior Kantor, selanjutnya Tim mereka akan melakukan survey.

 

Read More

4 Fungsi Desain Interior Kantor yang Harus Anda Tahu

 

Sumber Gambar: Pexel

Mengetahui fungsi desain interior kantor sangatlah penting. Hal ini karena desain interior kantor memberikan banyak fungsi yang dapat dirasakan oleh mereka yang berada di dalam ruangan tersebut. Jika Anda adalah seorang pekerja kantoran, pastinya interior kantor sangat memengaruhi mood Anda dalam bekerja.

Fungsiinterior kantor yang bagus mampu memberikan suasana kerja yang lebih nyaman. Selain itu, tata letak dan pemilihan furnitur juga sangat berpengaruh terhadap desain interior kantor. 

Semua barang yang terdapat di ruangan mempunyai fungsi masing-masing, begitu juga dengan furnitur penunjang beserta dekorasinya. Sebagai pemilik kantor, Anda harus mengetahui bahwa desain interior kantor sangatlah penting.

Apa itu Design Interior Kantor?

Desain interior kantor merupakan sebuah perancangan dari suatu ruang kantor yang berada di dalam bangunan. 

Perancangan ini nantinya meliputi pengaturan tata ruang, pengaturan furnitur, peralatan kerja, pencahayaan dan dekorasi. Dekorasi ini meliputi apa warna yang tepat untuk dinding, jendela, plafon hingga lantainya.

Perancangan interior kantor juga mencangkup bagian dalam sebuah bangunan, hal ini dimulai dari pemetaan denah, perencanaan tata ruang, aksonometri dan masih banyak lagi.

Untuk lebih detailnya, Anda bisa menggunakan jasa InteriorKantor.com yang akan menyulap desain interior kantor Anda.

Anda cukup menyampaikan seperti apa keinginan untuk merencakanan interior kantor, sedangkan untuk proses pengerjaan serahkan saja pada InteriorKantor.com.

Apa Fungsi Desain Interior Kantor?

Fungsi interior kantor sangat berperan penting bagi mereka yang ada di dalam ruangan tersebut. Untuk itu, sebagai pemilik kantor, Anda harus tahu apa saja fungsi interior kantor. Berikut fungsinya,

1. Mampu Menunjang Produktifitas

Pemilihan dan tata letak berbagai peralatan yang ada dalam ruangan tentunya sangat memengaruhi produktivitas seseorang ketika bekerja.

Misalnya, ketika Anda melihat ruangan yang nyaman dan rapi, tentunya akan lebih semangat sehingga semakin produktif dalam bekerja.

Jika karyawan semangat dan produktif dalam bekerja, tentunya juga memberikan keuntungan bagi perusahaan, bukan?

2. Memberikan Kesan yang Bagus Terhadap Tamu Maupun Klien

Kantor selalu identik menjadi tempat bertemunya pemilik perusahaan dengan klien. Interior kantor yang menarik tentunya akan memberikan kesan yang bagus sehingga mampu meningkatkan level pada interior kantor Anda. Jadi, jangan menunggu berlama-lama untuk melakukan perencanaan interior kantor Anda.

3. Meningkatkan Branding Perusahaan

Desain interior yang memiliki ciri khas tentunya mampu meningkatkan brand identity perusahaan. Fungsi interior kantor pada poin ini juga akan meningkatkan brand image pada sebuah perusahaan.

Dalam hal ini, Anda yang berwenang sebagai pemilik perusahaan dapat penjelaskan arti dari interior kantor tersebut sehingga branding akan semakin meningkat.

4. Meningkatkan Efisiensi Setiap Ruangan

Penataan bagian dalam kantor juga berguna untuk efisiensi penggunaan ruangan yang ada. Meski ruang yang tersedia di kantor sangat terbatas, namun bisa terlihat lebih leluasa karena memanfaatkan interiornya.

Hal ini karena faktor penataan barang-barang yang dibuat dengan lebih cermat sehingga ruang yang sempit pun nampak luas.

Faktor yang Memengaruhi Desain Interior Kantor

Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi Desain Interior Kantor, di antaranya adalah;

1. Warna Interior

Warna pada interior kantor juga memberikan pengaruh  terhadap suasan kantor. Untuk itu, Anda harus memperhatikan faktor yang satu ini.

Sebagai contoh, pemilihan warna yang cenderung gelap hanya akan membuat karyawan merasa galau, depresi dan tidak produktif.

Sedangkan dengan pemilihan warna yang lebih terang, nantinya hanya akan membuat orang yang berada di ruangan merasa kurang fokus dan mudah lelah.

Untuk memberikan kesan yang interior kantor yang bijaksana, Anda bisa memilih warna-warna netral seperti putih, grey, hijau muda dan warna netral lainnya.

2. Pencahayaan Interior

Faktor pencahayaan juga tidak kalah penting. Hindari menggunakan pencahayaan yang kurang dan hanya akan membuat orang yang bekerja di ruangan merasa tidak bersemangat.

Untuk itu, sebaiknya Anda memilih pencahayaan yang pas. Hindari warna lampu yang terlalu terang. Ada baiknya memilih pencahayaan alami dari jendela karena akan memberikan kesan yang menenangkan.

3. Desain Meja Kerja

Meski sering dianggap remeh, namun ternyata desain meja kerja juga berperan penting pada interior kantor. Meja kerja yang dipilih harus yang nyaman dipakai oleh pekerja.

Anda bisa memilih sesuai dengan bentuk tubuh si pemakai. Selain itu juga pastikan meja yang digunakan memiliki space yang cukup untuk penyimpanan barang-barang peralatan kerja.

4. Pemilihan Peralatan Kantor

Peralatan yang dimaksud di sini seperti Printer, Komputer/Laptop, Telepon. Pastikan peralatan tersebut mudah diakses dan sesuai dengan interior kantor.

Jangan sampai barang-barang tesebut justru tidak sesuai dengan interior kantor sehingga ruangan justru terlihat sempit dan sumpek.

Apakah Anda Masih Bingung Memilih Jasa Desain Interior Kantor?

Bagi Anda yang ingin melakukan perencanaan interior kantor, maka Anda bisa memilih InteriorKantor.com. Ini merupakan Jasa Renovasi Kantor, Desain & Bangun interior kantor dengan gratis biaya estimasi.

InteriorKantor.com sudah memiliki pengalaman dan keahlian yang luas dalam bidang desain interior kantor. 

Ini sudah termasuk sumber dan instalasi furnitur dan perlengkapan kantor, sehingga bisa memberikan saran pada Anda seputar furnitur terbaik yang sesuai dengan kebutuhan.

Dalam melakukan perencanaan interior desain harus melakukan pendekatan yang sangat detail. 

Hal ini bertujuan agar mendapatkan hasil yang maksimal. InteriorKantor.com memiliki proses kerja yang sudah terperinci sehingga hasilnya pun selalu memuaskan.

Proses pengerjaan dari InteriorKantor.com juga praktis dan mudah. Anda hanya perlu mengubungi dan Tim mereka akan melakukan survey lokasi. 

Selanjutnya, Tim akan melakukan analisa interior kantor, fase desain dan tata letak, melakukan analisa biaya, dan yang paling penting adalah adanya garansi.

Itulah beberapa fungsi desain interior kantor yang harus diketahui oleh para pemilih perusahaan. 

Anda tidak perlu memikirkan sendiri bagaimana melakukan perencanaan interior kantor, cukup serahkan pada InteriorKantor.Com dan tinggal menunggu hasil terbaik yang akan menyulap interior kantor Anda.

Anda bisa langsung mengunjungi InteriorKantor.com atau bisa langsung menghubungi Tim profersional melalui akun Instagram InteriorKantor.com. Mereka akan sangat membantu Anda dalam mewujudkan impian membuat interior kantor yang lebih menarik dan sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

 

 

Read More