Tata cara
I’tikaf sangatlah mudah, apalagi bagi mereka yang baru pertama kali ingin
mengikutinya. Bagi umat muslim, I’tikaf seringkali ditunggu-tunggu saat bulan
Ramadan. Bahkan beberapa umat muslim merasa ada yang kurang jika belum
mengikuti I’tikaf.
Apa itu I’tikaf?
I'tikaf
adalah ibadah sunnah yang dilakukan oleh umat muslim, caranya adalah dengan
berdiam diri di dalam masjid selama beberapa hari, bisa selama 24 jam atau 12
jam.
Salah satu tujuan I’tikaf ini adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meningkatkan kesadaran spiritual.
Cukup Allah Sebaik-baiknya Penolong
Buat kamu
yang belum pernah ikut I’tikaf mungkin bisa menjadi tantangan tersendiri. Aku
pribadi juga punya kesan tersendiri selama mengikuti I’tikaf di Masjid Agung
Al-Aqsha Klaten di Ramadan 2023 (1444H).
7 Manfaat Istighfar yang Ngaak Banyak Orang Tahu
I’tikaf
dilakukan pada 10 malam terakhir di bulan Ramadan. Salah satu malam dari 10
hari terakhir di bulan Ramadan juga terdapat malam 1000 bulan atau malam
lailatulqadar, itulah mengapa mereka yang ikut I’tikaf juga ingin mendapatkan
malam “spesial” tersebut.
Mengikuti
I’tikaf di bulan Ramadan sebenarnya hanya Sunnah, namun alangkah ada yang
kurang jika melewatkannya. I’tikaf juga membantu kita untuk introspeksi diri.
Keunggulan Membaca Q.S Al-Kahfi
Btw, aku
juga baru pertama ikut I’tikaf di Ramadan 2023 kemarin. Aku juga mau share
pengalamanku selama I’tikaf. Baca sampai selesai ya..
Syarat-syarat Mengikuti I’tikaf
Syarat
mengikuti I’tikaf adalag sebagai berikut;
- Beragama Islam
- Berakal sehat
- Terbebas dari hadas besar
Tata Cara I’tikaf untuk Pemula
Buat kamu
para pemula yang ingin mengikuti I’tikaf, berikut aku mau share seputar tata
cara I’tikaf. Secara keseluruhan mungkin sama ya, tapi berhubung aku kemarin
ikut I’tikaf di Masjid Agung Al-Aqsha Klaten, jadi aku share cara ikut I’tikaf di
Masjid tersebut.
- Pertama, aku follow Instagram Rismala Klaten. Di situ bakal ada pengumuman kapan I’tikaf dan syarat pendaftarannya.
- Kedua, pas udah mendekati 10 hari terakhir di bulan Ramadan, aku DM di Instagram Rismala Klaten dan bilang mau ikut I’tikaf.
Selanjutnya
diminta isi form buat pendaftaran. Isinya simple kok, cuma seputar nama,
alamat, berapa hari mau ikut I’tikaf, trus nomor Whatsapp.
- Ketiga, meski kamu udah daftar lewat form, tapi kamu harus daftar ulang setiap hari dan nantinya akan ditukar sama kupon buat makan sahur gratis.
Kuponnya
kayak gini nih..
Apa Saja yang Harus dipersiapkan Sebelum Mengikuti I’tikaf?
Ikut I’tikaf
ternyata nggak hanya asal ikut aja loh..kamu harus prepare bahkan sejak sebelum
puasa. Kalau aku sih gitu, sebelum puasa udah ada niatan mau ikut I’tikaf, jadi
udah ada persiapan gimana-gimananya.
Nah..berikut
yang harus kamu persiapkan sebelum ikut I’tikaf;
- Niat
Niatkan
I’tikaf ini semata-mata hanya untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Kalau
niat kamu ikhlas dan hanya mengharapkan ridho dari Allah, pasti hasilnya akan
benar-benar terasa.
- Persiapan fisik dan mental
Sebelum
melakukan i'tikaf, sebaiknya kamu persiapkan mental dan fisik dengan baik.
Pastikan diri kamu dalam kondisi sehat dan bugar karena nantinya akan banyak
kegiatan dengan waktu istirahat yang cukup singkat.
- Membawa perlengkapan yang diperlukan
Di sini kamu
bisa bawa peralatan ibadah sendiri seperti mukena, al-quran, buku bacaan
seputar agama. Kamu juga boleh bawa balmut (bantal imut), selimut atau kasur
kecil yang dipakai buat istirahat.
Inget
ya..pastikan kalau kasur mu nggak makan tempat. Pokoknya seperlunya saja,
jangan berlebihan. Toh, niatnya kan yang penting ibadah.
- Memilih waktu yang tepat
Beberapa
orang mungkin ada yang ikut I’tikaf di malam ganjil saja atau nggak full 10
hari terakhir. Itu katanya nggak papa sih, yang penting niatnya. Pastikan
ketika ikut I’tikaf nggak mengganggu kewajibanmu, soalnya kan I’tikaf itu
Sunnah.
Kalau
sekiranya kamu adalah tulang punggung dan mengharuskan bekerja di malam hari
sehingga tidak bisa ikut I’tikaf, ya nggak papa. Katanya mencari nafkah yang
merupakan kewajiban lebih banyak pahalanya daripada ikut I’tikaf.
Beda cerita
kalau kamu jobless nggak ada kerjaan, maka waktu akan jauh lebih
berharga untuk ikut I’tikaf.
Kegiatan Apa Saja Selama I’tikaf di Masjid Agung Al-Aqsha Klaten?
Beberapa kegiatannya
adalah;
- Mengikuti salat tarawih
Kalau aku
sih lebih sering ikut tarawih sekalian. Namun ada beberapa orang yang datangnya
setelah tarawih.
Jadi, kalau
yang sekalian ikut tarawih di Masjid Agung Al-Aqsha Klaten, urutannya, setelah
salat tarawih kemudian daftar ulang di panitia I’tikaf dengan mengisi nama,
alamat dan nomer Hp, dan kupon untuk makan sahur gratis.
Nah..kalau
yang nggak ikut tarawih di Masjid Agung Al-Aqsha Klaten, urutannya juga sama,
kalau sudah sampai di lokasi tinggal daftar ulang aja.
- Mengikuti kajian malam
Setiap jam 21.30- selesai, di Masjid Agung Al-Aqsha Klaten mengadakan kajian malam yang diisi oleh para Ustadz.
Ini pas hari pertama I'tikaf. Duduknya paling depan. |
Setiap hari tema nya berbeda-beda dengan Ustadz yang
beda-beda juga. Semua peserta I’tikaf wajib mengikuti kajian ini.
- Mengikuti salat malam berjamaah
Nah..ini nih
yang menarik. Kalau biasanya salat malam sendirian, kini kamu bisa ikut
berjamaah dan akan dilakukan sekitar jam 02.00. Salatnya terdiri dari
salat taubat, salat hajat, salat
tahajud, dan salat tasbih. Beda-beda tiap harinya.
- Sahur bersama
Nah..setelah
selesai salat malam berjamaah, nanti sekitar jam 03.00 nan peserta I’tikaf bisa
langsung ikut sahur bersama secara gratis. Tinggal tuker kupon yang didapatkan
saat daftar ulang.
- Salat subuh berjamaah dan kajian setelah salat subuh
Setelah salat
subuh berjamaah, nanti akan ada kajian selama 10-15 menit. Semua peserta I’tikaf
diwajibkan ikut.
Setelah selesai
kajian salat subuh, kamu bisa lanjut dengan dzikir dan baca Al-quran. Kalau aku
kemarin juga baca al-quran trus dzikir bentar, abis itu tidur sampai sekitar
jam 07.30, setelah itu lanjut salat dhuha sekalian.
Nah..setelah
salat dhuha, aku pulang deh. Kalau yang lain, mungkin ada yang masih menetap di
masjid.
Pengalaman yang Aku Dapatkan Selama Ikut I’tikaf
Berhubung
aku baru ikutr pertama kali, tentu saja sangat berkesan. Aku sangat bersyukur
karena masih diberi kesempatan untuk ikut I’tikaf. Kalau biasanya cuma dengerin
ceramah online, kini bisa ikut kajian secara langsung.
Untuk bulan Ramadan
2023 (1444H) kemarin aku benar-benar banyak menghabiskan waktu di Masjid Agung
Al-Aqsha Klaten. Bahkan aku juga ikut kajian sebelum buka puasa.
Sebelum mengikuti
I’tikaf, aku juga ikut tarawih di masjid tersebut. Ya meskipun nggak setiap
hari, tapi alhamdulillah banget ada niat buat ikut tarawih berjamaah.
Pokoknya
kemarin itu benar-benar healing banget. Kalau biasanya healingnya
ke alam dan melihat pemandangan, tapi kemarin sebulan benar-benar terasa lebih
dekat sama yang maha pencipta.
Semoga tetap
istiqomah yaa..karna yang susah itu istiqomah. Semoga tahun depan bisa ikut
lagi.
Demikianlah
tata cara I’tikaf khusus untuk pemula. Semoga bisa menjadi semangat kalian yang
pengin ikut I’tikaf juga.
Semoga
bermanfaat ya..
~MissAnt~