Kalau
ngomongin kesehatan mental, beberapa orang mungkin anggapannya adalah kurang
ibadah. Misalnya begini,
Si A: Aku
lagi merasa down banget nih..rasanya embuh banget
Si B: Ah
mungkin kamu kurang ibadahnya. Ayo dikencengin lagi
Si A: Kalau
ibadah alhamdulillah sudah maksimal, tapi ya kayak ada yang ngganjel
Si B: Nah..berarti
kamu kurang fokus ibadahnya. Difokusin lagi ya..
Si A: …
Pada kasus
lain misalnya, ada orang yang ingin konsul ke psikolog. Tapi bagi orang awam
akan bertanya-tanya,
“kamu
kenapa? istigfar dong..banyakin zikir..”
Bentar deh,
apa hubungannya ke psikolog dengan nyuruh-nyuruh istigfar. Kalau setau aku,
kesehatan mental sama sesuatu yang berhubungan dengan agama itu beda banget.
7 Manfaat Istigfar yang Nggak Banyak Orang Tahu
Kesehatatan
mental yang baik ditandai dengan kondisi batin yang tenang dan tentram sehingga
dalam menjalani kehidupan sehari-hari pun juga terasa menyenangkan.
Cara Agar Mental Semakin Sehat dan Nggak Pernah Sambat
Lain halnya
dengan orang-orang yang memiliki masalah kesehatan mental. Biasanya mereka akan
merasa tertekan, overthinking hingga rasa cemas berlebih yang disebabkan oleh
sesuatu. Intinya, batinnya yang bermasalah.
Apa yang Membuat Orang Merasa Depresi?
Jadi, kamu
nggak bisa seenaknya judge orang yang merasa tertekan batinnya dengan
mengatakan kurang beribadah. Kalau memang batinnya sudah tenang, maka tanpa
diminta pun mereka akan beribadah kok. Toh, beribadah kan kewajiban semua orang
sesuai dengan kepercayaa, kan?
Seberapa penting menjaga kesehatan mental
Meski sering
diabaikan dan dianggap remeh, nyatanya menjaga kesehatan mental sangatlah
penting. Hal ini karena kesehatan mental yang baik akan berpengaruh dengan
kemudahan dalam menjalani hidup.
6 Prinsip Hidup Ala Filosofi Teras yang Patut Diamalkan
“hm..kok
bisa sih..masa perihal kesehatan mental mampu berpengaruh dalam kelangsungan
hidup? Hubungannya apa coba?”
Pasti banyak
pertanyaan seperti itu kan? Jadi gini, kalau kamu sendiri belum bisa berdamai
dengan batin kamu yang sedang bergejolak, maka dalam menjalani kebutuhan tentu
saja ada yang mengganjal.
4 Penilaian Salah Kaprah Tentang High Value Woman
Misalnya
saja, kamu fokus pada satu hal. Tapi kamu merasa sulit untuk mencapainya. Kamu
selalu menggerutu,
“kenapa sih
aku nggak pernah dapet ini..dapet itu”
“kenapa sih
kok orang itu mudah banget dapet ini itu..nggak kayak aku”
Nah..dari
sini ketahuan kan, mengapa hingga saat ini kamu masih sulit mencapai apa yang
kamu inginkan. Itu karena kamu masih memikirkan pencapaian orang lain. Kamu
masih belum percaya pada kemampuanmu.
Definisi Bahagia yang Sesungguhnya
Kadang
keinginan memang sulit tercapai karena kita terlalu sibuk membangdingkan
kemampuan diri sendiri dengan orang lain. Misalnya, kamu masih iri dengan pencapaian
orang. Meski kamu sendiri sebenarnya sudah mampu mencapai sesuatu yang lebih
baik dari kamu yang kemarin.
35 Kutipan Buku The Secret yang Cocok untuk Caption Instagram
Kalau masih
ada rasa iri dengki dalam diri kamu, itu artinya ada yang salah dengan mental
kamu. Hal sepele seperti itu ternyata juga menjadi ganjalan untuk melangkah
selangkah lebih depan.
Contoh lain
misalnya,
“dih..kenapa
sih pamer pencapaian melulu di media sosial?”
“norak
banget sih mentang-mentang suaminya kaya trus diumbar terus di media sosial”
Hey..media
sosial itu nggak salah loh. Pelakunya juga nggak salah. Yang salah adalah yang
menonton. Kalau kamu nggak suka cukup skip aja. Lagian buat apa sih, melihat
sesuatu yang kamu sendiri nggak suka. Just wasting your time..
Lalu, apa yang harus dilakukan agar hidup terasa tenang tanpa ada rasa iri dengki terhadap orang lain?
Kamu bisa
hidup dengan tenang tanpa ada rasa yang gimana-gimana ke orang lain. Entah itu
iri melihat pencapaian orang, merasa diri sendiri kurang ini itu, merasa tidak berhak
mendapatkan apa yang orang lain dapatkan, dan sebagainya.
Salah satu
kuncinya adalah pengendalian diri. Iya, kamu harus bisa menakluknya diri kamu
sendiri dulu. Kamu harus bisa berdiskusi baik-baik dengan diri kamu. Pahami
diri sendiri dulu maunya gimana. Kalau kamu sulit memahami diri sendiri, maka
akan ada yang mengganjal.
4 Pelajaran Hidup Dari Produk Skincare
Setiap orang
tentunya punya gejolak batin terhadap dirinya sendiri. Sekecil apapun itu pasti
ada. Kamu bisa saja berdamai dengan cara memaafkan apa yang sudah terjadi. Intinya,
selesaikan dulu dirimu dengan dirimu.
4 Kesalahan Dalam Mencintai Diri Sendiri
Nggak ada
yang salah dengan gejolak batin di masa lalu. Mungkin kamu pernah disakiti dan
merasa dendam. Mulai sekarang, sudah..lupakan..maafkan. Oke..
Sudahi..lupakan..maafkan..
Kuncinya itu
saja. Perlahan tapi kamu pasti bisa. Kesehatan mental yang baik tentunya akan
membuatmu semakin damai dalam menjalani kehidupan. Kalau kamu sudah mengenal
dirimu sendiri, maka tidak ada lagi rasa iri, dengki dan membanding-bandingkan
diri sendiri dengan orang lain.
~MissAnt~